Hari yang mudah untuk orang yang hebatt

Post Page Advertisement [Top]

 







Apa itu OSPF?

    OSPF  (Open Shortest Path First) adalah jenis protocol routing dinamis yang menggunakan konsep area hirarki routing dimana menggunakan system pengelompokkan yang dinamakan area. OSPF juga termasuk dalam kategori IGP (Interior Gateway Protocol) yang memiliki kemampuan link-state dan Alogaritma Djikstra ini lebih efesien daripada protokol IGP yang lain.OSPF menggunkan protokol sendiri yaitu 89 dalam operasinya
   
    OSPF menentukan jalur terbaiknya berdasarkan cost terendah untuk menentukan rute terbaikya,semakin cepat linknya maka akan semakin rendah pula nilai cost pada link tersebut.
   

Cara kerja OSPF

    1.    Setiap router akan mempelajari dirinya dan membuat paket ISP.    

     2.    Router OSPF mengrimkan paket hello yang secara langsung conected yang berisi informsi router id atau neighbor id dan menentukan DR dan BDR dalam satu area.

      3.    Masing-masingrouter akan saling mengirimkan paket Isp ke semua neighbor menggunakan Link-state Advertisement (LSA) dan itu berisi neighbor id, linktype dan bandwith.

       4.    Setiap router yang menerima paket Isp dari tetangga akn di simpan di database local rrouter tersebut.

        5.    Setiapa router menggunakan database fungsinya untuk membangun peta topologi yang lengkap dan menghitng jalur terpendek (Shortest Path) ke semua neighbor berdasarkan cost routting ke setip jaringan.

        6.    Jika ada perbedaan atau perubahan tabel routing, router akan mengirimkan LSP ke DR dan BDR melalui alamt multicast 224.0.0.6.

        7.    LSP akan di distribusikan oleh DR ke router neighbor lain dalam 1 area sehingga semua router neighbor akan melakukan perhitungan ulang jalur terpendek.     

                Note  : Ingat bahwa Isp hanya dikirim selama startup awal dari router atau dari proses protokol   routing pada router itu akan setiap mkali ada perubahan dalm topologi, termasuk link yang turun atau atau muncul.


Ada beberapa buku yang pernah penulis baca proses OSPF di rangkum menjadi 3 tahapan yaitu:

    1) Neighbor discovery

            - yaitu suatu proses yang mengidentifikasi router yang berhubungan langsung, untuk mengetahui keberadaan tetangganya OSPF menggunakan packet hello

    2) Topologi Database Exchange

               - yaitu suatu proses dimana setiap router-router OSPF saling menukar informasi network yang akan di simpan di link state database (lsbd).

    3) Route Computation 

                - Setiap router akan mengkalkuasi dan menganalisis data yang di peroleh untuk menentukan jalur terbaiknya,  ini OSPF menggunakan metric cost dan cost ini secara otomatis di tentukan sendiri oleh SPF atau bisa di custom  sendiri oleh administrator


Database OSPF  

        > Adjency table yang berisi informasi semua routrr tetangga

        > Topological table yang berisi informasi tentnag semua router yang berada dalam stau area

        > Routing table yang berisi informasi tentang cost terendah untuk mencapai router atau network lainnya dan ini bisa di sebut juga forwading database 


Elemen OSPF                                                                                                                                                

    a. AREA adalah suatu yng mengelompokkan router yang menjaankan OSPF, dan itu harus memiliki area backbone (area 0) jumlah maksimal router 50, dan jika jaringan sudah meluas dan menggunakan area lain seperti area 1 herus terhubung ke area 0, maka dari itu harus dibuatkan virtual link area 0

    b. Area Border Router (ABR)  router yang menghubungkan beda area 

    c. Area Autonomus System Border Router (ASBR) router yang menghubungkan OSPF dengan protocol routing yang lain 

    d. ROUTER ID  suatu nama atau identitas router yang menjalankan OSPF,  2 cara untuk pemilihan router id yaitu pertama router di pilih berdasarkan ip tertinggi di interface yang aktiv, yang ke dua berdasarkan loopback

    e. Desighnated Router (DR) dan Backup Desighnated Router (BDR) DR adlah pemimpin atau ketuanya dalam area yang berfungsi untuk mengumpulkan dan menyebarkan LSA dalam suatu area, DR yang menyebarkan informasi dalam satu area jadi jika DR mati maka yang akan jadi pemimpin atau  ketuanya adaah BDR, DR dan BDR akan di pilih berdasarkan router id atau ip address yang paling tinggi secara otomatis


Macam macam area dalam OSPF 

    1. Standar area, area lain selain araea 0

    2. Backbone area, bertanggung jawab mendistribusikan informasi routing atara non backbone arae.

    3. Stub area, area yang paling ujung yang tidak menerima advertise dari external route baik iyu dari ABR atau ASBR.

    4. Not-so-stubby-area (NSSA) area paling ujung yang menarima external route



REFERENSI

    Sharing bersama  Mas Ferdi




Tidak ada komentar:

Posting Komentar